Minggu, 12 Mei 2019

Maraknya Fenomena `Diskon Palsu` Toko Online

Hah, setelah sekian lama dibebani tugas Kuliah dan Berbagai project, akhirnya saya mendapat kesempatan lagi untuk berbagi di Blog Sederhana ini. Maklum karena sudah menginjak semester 4, mata kuliah semakin rumit, berbagai masalah pribadi juga bermunculan, hingga tidak ada waktu untuk bermalas-malasan, hehe.


diskon palsu

Toko Online sudah menjadi hal yang cukup Lumrah di Indonesia, Website yang menawarkan berbagai produk semakin banyak bermunculan. Mulai dari tiket Pesawat sampai Baju Anak, semuanya bisa dibeli via Online. Apalagi dengan munculnya Bukalapak.com dan Tokopedia.com, pedagang-pedagang yang tidak punya Toko Online pun bisa meng-Online-kan Barang dagangannya.

Saya pun juga cukup sering berbelanja secara Online, berbagai barang sudah saya beli dari Toko Online atau Mall Online di Indonesia. Karena saya memang orangnya pemalas, sehingga kemudahan bertransaksinya membuat saya suka Berbelanja Online. Apalagi tawaran diskon atau Potongan Harganya yang cukup menggiurkan ketika ada Event tertentu seperti HarBolNas (Hari Belanja Online Nasional).

Bicara tentang diskon, saya pernah mengalami pengalaman Pahit ketika Membeli Barang secara Online. Waktu itu saya membutuhkan sebuah Jam Tangan untuk dipakai Pribadi, Tapi saya bingung akan membeli di toko Jam langsung Atau Membeli secara Online. Pada Suatu hari muncul sebuah Notifikasi dari Browser Smartphone saya yang berinisial UC (hehe), yang memberitahukan Bahwa Website L (Sengaja tidak disebutkan Nama Mall nya agar tidak dikira Hate Speech, wkwk) menawarkan diskon terbatas kepada Pengguna. Tertarik, saya pun membuka Link dari Push Notification.

Sampai di Landing Page, ternyata memang benar website tersebut menawarkan Diskon spesial bagi pengguna yang mendapatkan Link tersebut. Diskonnya pun tak Main-main, mulai dari 40% hingga 90%! Saya tidak begitu tertarik Karena kebanyakan Barang yang ditawarkan adalah Perlengkapan Rumah Tangga. Namun ketika saya scroll terus kebawah, ternyata Sebuah Jam tangan juga ada dalam list produk yang mendapat Diskon Spesial. Waktu itu yang dijual adalah Jam Tangan Swiss Army seharga 800 ribuan, dan mendapat diskon 90% sehingga menjadi 80 ribuan! tentu saja saya langsung tertarik, apalagi kebetulan saat itu saya juga sedang mencari Jam Tangan.

Tanpa Ragu, saya langsung Order dari Mall L tersebut, melengkapi data pengiriman, kemudian langsung membayar Biaya yang dibebankan (Waktu itu total 110000 karena harus membayar Ongkos Kirim). Dengan sabar saya menunggu barang tersebut sampai di rumah. Ternyata barang tersebut Sampai sekitar 2 Minggu kemudian (Karena Katanya barang dikirim dari Luar Negeri).

Impresi pertama ketika barang tersebut datang adalah, terkejut, wkwk. Bagaimana tidak, jam tangan yang diklaim harga aslinya senilai 800.000 itu hanya menggunakan kotak dari kertas, dan kualitasnya sepertinya bisa disamakan dengan jam tangan seharga 30.000 yang bisa dibeli di jalan Malioboro. Intinya, tidak mungkin Jam Tangan tersebut senilai hampir 1 juta, alias harganya sudah di mark up kemudian dipasangi embel-embel diskon 90%.

Tapi saya tidak begitu menyesal, karena memang ini sudah terduga, tidak mungkin toko online dengan begitu mudahnya memberikan diskon sebesar itu. Malahan saya miris, betapa mudahnya perusahaan-perusahaan tersebut menghalalkan segala cara untuk mendapatkan keuntungan, bahkan sampai menipu user dengan melalukan mark up harga kemudian diberi diskon gila-gilaan.

Bayangkan berapa banyak orang yang terlanjur membeli karena tertarik diskon tersebut, keuntungannya bisa dikalikan sendiri. Apalagi baru-baru ini banyak sekali diskon-diskon menipu semacan itu dari sekian perusahaan ecommerce. Mulai saat itu, saya sudah tidak tertarik dengan yang namanya diskon yang menipu.

Ah, saya jadi teringat kata-kata mas Ijul:
"Beli sesuatu itu karena butuh, jangan karena diskon"

Artikel ini merupakan draf dari sekian tahun yang lalu, ketika saya masih kuliah. Alhamdulillah baru bisa saya lanjutkan dan saya publish hari ini.


Maraknya Fenomena `Diskon Palsu` Toko Online
4/ 5
Oleh